Ticker

6/recent/ticker-posts

Web Statis & Web Dinamis

Web Statis & Web Dinamis - Pengertian & Perbedaannya

Web Statis & Web Dinamis - Pada Artikel ini, saya mengutip sekaligus sharing pengetahuan tentang apa itu Web Statis dan Web Dinamis, serta apa saja perbedaannya dari kedua masing-masing tersebut, berikut penjelasannya..


Definisi Web Statis

Web Statis merupakan sebuah website yang dibuat atau dirancang secara hard-code. maksud dari hard-code tersebut ialah website dibentuk dengan cara di coding secara manual, website statis ini juga bersifat pre-endered, jadi isi konten yang ada dalam website itu selalu sama, jadi dari itu pengguna atau user tidak dapat berinteraksi dengan website itu sendiri.


Beberapa kelebihan & kekurangan dari Web Statis

Kelebihannya :

  • Fleksibel dalam proses membuat layout.
  • Biaya pembuatannya terjangkau.
  • Proses loading cepat, karenakan pre-endered.
  • Lebih aman dari kebocoran data.
  • Dapat muncul dirank SEO (seach engine optimization), dikarenakan kecepatan proses loadingnya ( tergantung isi konten yang dimuat).

Kekurangannya : 

  • Perlu mengupdate secara manual dengan membaca dan menulis code.
  • Biaya untuk melakukan mengupdate'tan web statis ini cenderung mahal.
  • Tidak scalable, dalam arti misal client ingin minta dibuatkan 15 halaman blog, harus menulis semua code / mengcodingnya dengan manual. 


Definisi Web Dinamis

Web Dinamis merupakan sebuah situs/web yang memiliki interaksi, website jenis ini dibuat secara khusus agar pengguna dapat berinteraksi. dalam sebuah web dinamis ini terdapat sebuah konten atau isi yang diatur oleh yang namanya database. serta masing-masing halamannya itu dirender berdasarkan requested dari server.


Beberapa kelebihan & kekurangan dari Web Dinamis

Kelebihannya :

  • Mempunyai fitur yang cukup banyak seperti log in, register, pembayaran, orderan, dll.
  • Terdapat fitur CMS (Control Management System), yang dapat untuk mengedit isi konten dengan lebih mudah.
  • Dapat mempersonalisasikan platform website dinamisnya, contohnya seperti instagram.

Kekurangannya : 

  • Jika saat pengguna/user memiliki jaringan internet yang cukup lemah atau tidak stabil, maka website akan berjalan lambat, dikarenakan perlunya merequest data dari database.
  • Cukup kompleks, apabila tidak menguasai cara menggunakan fitur CMS.
  • Beresiko dalam security keamanan, karena mengandung banyak data-data pengguna.






Posting Komentar

0 Komentar